Advertisement

Waspada! 2 Warga Bantul Jadi Korban Pencurian Modus Ganjal ATM

Jumali
Selasa, 06 Februari 2024 - 13:47 WIB
Sunartono
Waspada! 2 Warga Bantul Jadi Korban Pencurian Modus Ganjal ATM Ilustrasi pengunjung melintas didepan mesin anjungan tunai mandiri (ATM). - Bisnis Indonesia/Endang Muchtar

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Polres Bantul mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM), menyusul telah ditemukan sedikitnya dua warga Bantul yang menjadi korban kasus pencurian modus ganjal ATM di wilayah Bumi Projotamansari. Adapun kerugian dari dua kasus pencurian tersebut tercarat hingga puluhan juta rupiah.

Kepala Seksi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengungkapkan, untuk mengantisipasi kasus pencurian modus ganjal ATM, pihak Polres mengimbau kepada masyarakat saat memasukkan PIN ATM agar posisi tombol tidak terlihat oleh camera CCTV atau orang lain yang berada di sekitar ATM. Selain itu, masyarakat juga harus mengecek lubang keluarnya kartu ATM, jika kartu tersangkut di mesin ATM.

Advertisement

BACA JUGA : Pencurian Bermodus Ganjal ATM Muncul Lagi di Bantul

“Cek  kondisi lubang tempat memasukkan kartu tersebut apakah ada benda yang mengganjal atau tidak. Dan jangan meminta bantuan kepada orang yang bukan petugas resmi. Masyarakat bisa memanggil atau meminta bantuan satpam yang berpakaian dinas yang ada di sekitar lokasi," kata Jeffry,  Selasa (6/2/2024).

Lebih lanjut Jeffry mengungkapkan, dua kejadian kasus pencurian modus ganjal ATM  yang terjadi di Bantul tersebut terjadi pada Sabtu (3/2/2024) sekitar pukul 09.00 WIB dan pukul 10.00 WIB di sebuah ATM di  Pandak, Bantul.

Untuk kasus pertama yang terjadi pada pukul 09.00 WIB, menimpa RD, 31, warga Pajangan, Bantul di sebuah ATM di Pandak, Bantul. Saat itu, korban hendak mengambil uang tapi setelah uang terambil, kartu ATM korban tidak bisa keluar.

“Dalam perkembangannya, ada orang yang menawarkan bantuan dan menyarankan agar korban kembali memasukan nomor pin ATM. Akan tetapi, hal itu tidak membuahkan hasil. Saar di-cancel kartu ATM tetap tidak keluar,” kata Jeffry.

Korban pun pulang ke rumah, dan baru sadar jika uang direkeningnya berkurang Rp10,2 juta. Setelah itu, korban pun melaporkan kejadian itu ke Polres Bantul. Untuk kejadian pada pukul 10.00 WIB, meninpa T, 31, warga Sukoharjo, Jawa Tengah yang  mengambil uang senilai Rp1 juta di ATM di Pandak, Bantul.

“Usai menarik uang, ATM korban tidak mau keluar. Kemudian korban bertanya kepada seorang pria yang tidak dikenal, dan sama orang itu diarahkan untuk menyebutkan nomor PIN korban. Namun kartu ATM korban tetap tidak bisa keluar, dan pria itu bilang kartu ATM sudah diblokir," katanya.

BACA JUGA : Salah Satu Pelaku Ganjal ATM di Jogja Ternyata Wartawan Lampung, Ini 3 Peran Kejahatannya

Setelah itu, korban pergi meninggalkan lokasi kejadian. Kemudian pada, Senin (5/2/2024) sekitar pukul 08.00 WIB korban datang ke Bank dan ternyata dari keterangan Customer Service (CS) telah terjadi penarikan uang senilai Rp13,5 juta dari rekening korban.

“Korban langsung melaporkannya ke Polsek Pandak. Saat ini kami tengah menyelidiki kasus tersebut,” ungkap Jeffry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gobel Minta Jepang Ajari Smart Farming kepada Petani Muda Indonesia

News
| Minggu, 05 Mei 2024, 12:37 WIB

Advertisement

alt

Mencicipi Sapo Tahu, Sesepuh Menu Vegetarian di Jogja

Wisata
| Jum'at, 03 Mei 2024, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement